Bangka Barat –Pernyataan mengejutkan datang dari seorang tokoh bernama Rikar dalam percakapan lewat WhatsApp pada Kamis malam, 10 April 2025, pukul 22.55 WIB. Dalam percakapan berdurasi enam menit lima detik tersebut, Rikar menyoroti peran media dalam mengawal isu-isu tambang timah di Bangka Belitung. Ia secara terbuka menyindir media yang berbasis di Pangkalpinang, yang menurutnya kalah tajam dan independen dibandingkan dengan media lokal di Tempilang.
“Media Pangkalpinang sekarang sudah kalah berani dengan media Tempilang. Mereka diam saja, karena katanya sudah ada yang terima uang dari penambang,” ujar Rikar dalam percakapan tersebut.
Rikar kemudian menyebut nama seseorang bernama Endang yang diduga menerima uang sebesar Rp10 juta dari penambang timah di kawasan Pasir Kuning, Kecamatan Tempilang, Kabupaten Bangka Barat.
“Endang itu dikasih Rp10 juta dari tambang timah ungkap rikar lewat via telpon
Pernyataan ini menimbulkan berbagai reaksi, terutama dari kalangan jurnalis yang merasa tercoreng oleh perkataan rikar dan nama Baik Endang.(Team)